COMALinfo - Rabu (31/05/17) sore sekitar pukul 15.00 Wib wilayah Pemalang bagian selatan khususnya di wilayah Moga diguyur hujan deras disertai angin kencang yang mengakibatkan salah satu atap rumah warga di desa Gendoang kecamatan Moga kabupaten Pemalang terbang dan menimpa atap rumah warga yang lain dan juga merusak 3 atap rumah warga lainnya.
Adalah rumah milik Ulwiyah (58) warga dukuh Karanganyar Rt 03 Rw 01 desa Gendoang yang atapnya diterbangkan oleh angin kencang.
Rumah dengan ukuran 6 x 10 meter dengan konstruksi tembok namun belum diplester, seluruh atapnya yang terbuat dari kayu lokal dan genteng metal terangkat setinggi lebih kurang 6 meter dan terbang sejauh 20 meter melewati rumah persis sebelahnya namum menimpa rumah berikutnya yakni milik Mahmud (59) yang masih dalam 1 Rt.
Akibat dari kejadian itu tembok rumah Ulwiyah juga roboh sepanjang 4 meter dengan tinggi 3 meter begitupun juga atap rumah Mahmud mengalami rusak berat.
Berdasarkan keterangan personel Polsek Moga Polres Pemalang Polda Jateng yang mengecek lokasi kejadian, Bripka Nur Afandi yang merupakan petugas Bhabinkamtibmas desa tersebut beserta Brigadir Condro Pramono kerugian materiil yang dialami Ulwiyah ditaksir sebesar 30 juta rupiah, sedang Mahmud sebesar 10 juta rupiah.
Bripka Nur Afandi menghimbau kepada warga agar selalu waspada mengingat curah hujan di wilayah Moga masih tinggi walau sebelumnya sempat tidak diguyur hujan selama 10 hari.
“Kepada warga kami ingatkan agar selalu waspada mengingat cuaca yang tidak menentu bahkan cenderung ekstrim dan mari bersama – sama kita bantu saudara kita yang terkena musibah,” himbau Bripka Nur Afandi kepada warga desa binaanya.
Angin kencang juga mengakibatkan 3 atap rumah warga lainnnya dengan alamat sama mengalami kerusakan cukup parah yakni rumah milik Waud (65) dengan kerugian ditaksir 3 juta rupiah, Elfati (40) dengan kerugian 3 juta rupiah dan rumah milik Nur Faiqoh (35) dengan kerugian ditaksir 5 juta rupiah. Total kerugian materiil yang dialami warga dukuh Karanganyar Rt 03 Rw 01 akibat bencana itu ditaksir sebesar 51 juta rupiah, beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah itu. Humas Polres Pemalang
